Rabu, 20 Oktober 2021

Persiapkan Hati dan miliki iman untuk berjalan dengan Tuhan!

Shallom Keluarga Kerajaan Allah dimanapun berada! Biarlah kita terus bertumbuh dalam iman dan karakter sampai serupa dengan Kristus Tuhan kita! 

Saya mulai dengan sharing dari Firman Tuhan di dalam,

Ibrani 11:7 (TB)  Karena iman, maka Nuh — dengan petunjuk Allah tentang sesuatu yang belum kelihatan — dengan taat mempersiapkan bahtera untuk menyelamatkan keluarganya; dan karena iman itu ia menghukum dunia, dan ia ditentukan untuk menerima kebenaran, sesuai dengan imannya.

Cerita tentang ketaatan nuh ini begitu luar biasa, Nuh yang bukan Nelayan tetapi petani mendapat mandat untuk membuat bahtera! Tetapi Nuh tidak protes, memilih untuk taat dan memiliki iman bahwa Tuhan akan mengenapi semua yang di janjikan-Nya! iman dan ketaatan Nuh yang membuat dia dan semua keluarganya selamat, bahkan menjadi alat Tuhan untuk ikut melanjutkan Cerita-Nya untuk dunia!
Beberapa waktu yang lalu ketika sedang mempersiapkan kotbah, tiba2 Tuhan seperti memberikan impresi tentang orang2 yang sedang mempersiapkan tanah untuk membuat bandara, dan tiba2 Tuhan seperti ingin menunjukkan khusus tentang pembuatan landasan pacu nya yakni tempat untuk pesawat take off dan landing.. Tuhan juga mengingatkan kejadian dulu tahun 2014 saya dan teman2 mission trip ke sangihe (Sulawesi utara), karena waktu itu belum ada bandara disana jadi kami harus semalaman naik kapal dari manado untuk sampai kesana.. sekarang sudah ada bandara disana keadaan jauh berbeda, walaupun kapasitasnya masih peswat ATR (baling-baling), tetapi sudah jauh lebih menghemat waktu dan tenaga karena hanya butuh kurang dari 1 jam untuk terbang dari manado ke sangihe.. Tuhan ajari seringkali hati, iman dan hidup kita kurang kuat, bahkan tidak mampu menampung "Pesawat" Tuhan yang mau "landing" maupun "take off"..
Tuhan tunjukan landasan pacu itu seperti hati dan iman kita, dimana Tuhan mau "landing" kan kasih, janji, pengurapan, berkat, dll di hidup kita, bahkan juga sebagai tempat untuk merilis atau melepaskan kasih, berkat, pengurapan-Nya melalui kita untuk menolong dan memberkati orang lain disekitar kita, tetapi seberapa sering kita tidak bisa menerimanya karena hati dan iman kita tidak siap, tidak berani melangkah bersama dengan Dia, bahkan untuk hal yang terlihat simpel tapi fundamental yakni kita tidak percaya Tuhan bisa memakai hidup kita!
Proses pembuatan bandara atau landasan pacu ini sendiri ternyata tidak bisa instant, harus benar2 kuat dengan berkali-kali ujicoba supaya aman untuk pesawat landing dan take off disana..
Bahkan seberapa besar dan kuat kapasitas kita juga mempengaruhi seberapa besar Tuhan akan memberikan semua yang ada di "Hati-Nya"..
Ternyata sama juga dengan hidup kita, hati, karakter dan iman kita harus diproses dan dilatih sedemikian rupa sehingga kita siap apabila Tuhan mau memberikan arahan, janji, kasih, pengurapan, berkat dll itu dalam hidup kita.
Seringkali orang meremehkan dengan ejeka masak kita hanya percaya saja, tapi buktinya memang Firman Tuhan berkata semua diterima di hati kita, dengan iman!

Roma 1:17 (TB)  Sebab di dalamnya nyata kebenaran Allah, yang bertolak dari iman dan memimpin kepada iman, seperti ada tertulis: "Orang benar akan hidup oleh iman."

Romans 1:17 (KJV)  For therein is the righteousness of God revealed from faith to faith: as it is written, The just shall live by faith.

Roma 10:10 (TB)  Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan.

Ibrani 11:1 (TB)  Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.

Roma 8:24-25 (TB)  Sebab kita diselamatkan dalam pengharapan. Tetapi pengharapan yang dilihat, bukan pengharapan lagi; sebab bagaimana orang masih mengharapkan apa yang dilihatnya?
Tetapi jika kita mengharapkan apa yang tidak kita lihat, kita menantikannya dengan tekun.

Ingat abraham harus menunggu sampai bertahun2 baru janji itu tergenapi, musa mengalami proses pengembaraannya, daud menghadapi singa beruang sebelum menghadapi goliat dan kemudian masih lama prosesnya sebelum dia menjadi raja , petrus mengalami ketakutannya sebelum berkotbah untuk 3000 orang bertobat, dan lebih banyak lagi tokoh di Alkitabpun mengalami banyak proses hati, karakter dan iman untuk akhirnya memperoleh semua janji Tuhan itu..
Karena apabila diri kita tidak siap justru bisa menjadi bumerang dan malapetaka, ingat bagaimana kisah saul yang akhirnya harus turun dr takhtanya dan mati mengenaskan, yeter anak gideon yang tidak siap dan terlatih gagal mendapatkan kehormatan dan kemuliaan yang seharusnya dia dapat, atau yudas yang tidak sampai akhir hidupnya mengikut Kristus harus mati mengenaskan, dan lain sebagainya..
Setia pada proses, terus taat dan memiliki iman yang terus bertumbuh setiap hari, maka saya percaya hati serta janji Tuhan yang besar itu akan diberikan pada kita ketika kita siap..
Bahkan kita juga dipakai Tuhan untuk menjadi saluran dan perpanjangan Tangan Tuhan di dunia..
Mari terus mempersiapkan diri kita, lewati proses demi proses pendewasaan iman dan karakter kita, sehingga ketika waktunya tiba kita siap untuk menjadi "Landasan Pacu" nya Tuhan! Gbu all! (PR)