Shalom keluarga Kerajaan Allah dimanapun kita berada, saya
berdoa supaya Tuhan Allah yang menciptakan langit dan bumi, Tuhan yang adalah
Alfa dan Omega akan terus menyertai kita!
Beberapa waktu ini saya diingatkan Tuhan di dalam Yesaya
46:9-10 yang demikian bunyinya, “Ingatlah hal-hal yang dahulu dari sejak
purbakala, bahwasanya Akulah Allah dan tidak ada yang lain, Akulah Allah dan
tidak ada yang seperti Aku, yang memberitahukan dari mulanya hal yang kemudian
dan dari zaman purbakala apa yang belum terlaksana, yang berkata: Keputusan-Ku
akan sampai, dan segala kehendak-Ku akan Kulaksanakan,”
Dalam terjemahan NET, “Remember what I accomplished in
antiquity! Truly I am God, I have no peer; I am God, and there is none like me,
who announces the end from the beginning and reveals beforehand what has not
yet occurred, who says, ‘My plan will be realized, I will accomplish what I
desire,’”
Ini luar biasa sekali, Tuhan sedang mendeklarasikan Diri-Nya
bahwa tidak ada Allah lain selain Dia! Allah memberitahukan akhir dari segala
sesuatu dari mulanya, dan Dia akan menggenapi semua rencana dan kehendak-Nya!
Tidak ada yang dapat menghadang, menunda, bahkan membatalkan!
Saya ingat seorang hamba Tuhan yang luar biasa diurapi
pernah mengatakan dia membaca buku selalu awal dan akhirnya bukan karena yang
lain karena hamba Tuhan ini tidak mau terombang-ambing dengan segala hal yang
akan dibacanya dalam halaman tengah buku itu! Haha, saya sangat bersyukur dan
terkagum, bagaimana seringkali secara manusia kita atau lebih spesifiknya saya
selalu sulit mengerti akan apa yang Bapa sedang lakukan, seakan-akan semua
janji Tuhan seperti jauh daripada kenyataan yang sedang saya alami. Tetapi
membaca ayat Firman Tuhan di dalam Yesaya 46:9-10 ini benar-benar menguatkan
saya, sekaligus menegur, bahwa Dia adalah Allah Alfa dan Omega, Dia adalah
Penulis Ceritanya,Dia adalah tidak pernah gagal, Dia tidak pernah lalai, Dia
adalah Allah yang Amen!
Tiba-tiba Firman Tuhan dalam Amsal 3:5 berbunyi keras dalam
hati saya, “Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah
bersandar kepada pengertianmu sendiri.”(TB) , “Trust in the Lord with all your
heart, and do not rely on your own understanding.”(NET)
Seringkali tanpa sadar kita bergantung pada kemampuan kita,
kemampuan berpikir, kemampuan melihat, kemampuan finansial dll, itu membuat
kita seringkali gagal dalam melihat dan bersandar penuh kepada Tuhan kita! Mari
memasuki era dimana banyak orang memprediksi tentang dunia yang gelap ini, kita
terus memandang dan bersandar kepada Dia saja, maka Allah akan membuat hati
kita tenang dan iman kita terus bertumbuh, karena tidak ada Allah seperti Dia
yang selalu menggenapi apa yang Dia janjikan!
Saya berdoa supaya kita terus bersandar kepada Tuhan dan
memiliki pengertian serta iman yang kuat!
Tuhan Yesus memberkati! (PR)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar